Beranda Bisnis Online Syair Imam Syafii Cerpen Blogger Cirebon Youtube

waspada yayasan dijadikan ATM berjalan

Dunia pendidikan Indonesia yang semakin pesat dalam perkembagannya saat ini bisa diacungi jempol, keberadaan pendidikan secara merata hingga sampai keplosok desa yang terpencil sekalipun sudah ada dan didirian bail negeri maupun swasa, dengan anggaran APBN yang lbih dari 20% untuk penganggaran bidang pendidikan membuat pendidikan semakin berkembang pesat, entah dengan masalah prestasi saya sendiri kurang paham yang saya pahami adlah banyak sekolah baru yang di buat dimana-mana hingga masalah pendidikan setidaknya bisa ditangani. Kemudian dalam membidangi hal tersebut sesungguh orang yang paling berjasa adalah para guru yang menjadikan dunia pendidkan semakin hidup dan agem sosial yang nyata bukan yang lain, bukan disdik, bahkan menteri pendidikan sekalipun, karena saya melihat secara garis besar merekalah yang sesungguhnya sosokn yang penuh karisma yakni pada dewan pengajar.

Dengan banyaknya pendidikan berkembang sampai ketinggkat kelurahan dan perdesaan pelosaok dan sebagainya, uniknya bayak juga para mafia dan kecoa oknum pejabat yang memanfaatkan demikian contohnya seperti pada sektor bantuan yang diberikan pleh pemerintah untuk lembaga pendidikan seperti yayasan yang memiliki pendidikan swasta biasanya, lembaga tersebut dijadikan ATM berjalan oleh para pejabat kantor dinas yang masya Alloh orang tersebut merupakan perusak pendidikan dan bukan eksekutor pendidikan. Oknum tersebut meminta jatah dari bantuan pemerintah untuk yayasan saat pencairan.

Kurangnya moral para oknum pejabat yang memanfaatkan pendidikan sebagai proyek ladang basahnya menjadikan pendidikan secara mutu menjadi merosot, akanlah mereka bertanggung jawab atas semua itu, gaya hidup seorang pejabat daerah yang hedonis dari hasil korusi dari pendidikan seperti orang yang tak tau malu, kasihan para guru yang lelah susah payah mengajar tiap pagi sampai siang bahkan sore jika ada siswa yang sakit, apakah mereka tahu, yang mereka lakuakn hanyalah proyek dan proyek, semoga mereeka cepat sadar wahai para pejabat dinas pendidikan, khususnya bagi pejabat daerah semoga tidak berprilaku demikian.

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih sudah berkunjung di blog Rojay Creative.. Silahkan Tinggalkan Komentar..